Fungal acne atau jerawat jamur ini mungkin terlihat seperti jerawat biasa, tetapi pada dasarnya ini berbeda loh, Ladies. Masalah jerawat, pasti setiap orang pernah merasakannya. Namun, kebanyakan kita tidak mengerti jenis-jenis jerawat yang muncul pada kulit kita. Sehingga, seringkali kita asal menggunakan berbagai produk anti jerawat untuk mengatasinya.
Perawatan yang tidak sesuai dengan jenis jerawat yang kita miliki inilah membuatnya semakin parah. Seperti jerawat jamur ini, yang membutuhkan perawatan yang berbeda dari jerawat biasa. Inilah mengapa penting untuk memahami lebih lanjut mengenai jerawat jamur ini. Lalu apa sih sebenarnya jerawat jamur ini? Nah Ladies, yuk simak penjelasannya!
Baca juga: Cara Mengatasi Jerawat Berdasarkan Tipenya
Apa sih penyebab munculnya fungal acne?
Jerawat pada umumnya mungkin terlihat sama saja, tetapi sebenarnya mereka memiliki perbedaan penyebab dan cara mengatasinya. Inilah mengapa seringkali fungal acne (jerawat jamur) ini disamakan dengan acne vulgaris (jerawat umum pada remaja). Tidak seperti jerawat biasa, jerawat jamur ini merupakan suatu kondisi yang menyebabkan infeksi pada folikel rambut kulit kamu.
Tubuh kita memiliki kemampuan untuk menyeimbangkan ragi, jamur, dan bakteri pada kulit. Namun, keseimbangan kulit yang terganggu membuat timbulnya jamur spesies Malassezia. Saat itulah menyebabkan infeksi folikel berkembang dan gejala seperti jerawat muncul.
Itulah mengapa jerawat jamur ini disebut juga folikulitis Pityrosporum atau folikulitis Malassezia. Ada beberapa kondisi yang juga dapat menyebabkan munculnya jerawat jamur ini, yaitu:
- Mengenakan pakaian yang berkeringat terlalu lama dapat mendorong pertumbuhan jamur.
- Mengenakan kembali pakaian bekas keringat tanpa mencucinya dapat membuat kulit kamu terkena jamur yang tumbuh di pakaian tersebut.
- Sistem kekebalan tubuh yang tertekan lebih mungkin untuk mengembangkan jerawat jamur.
- Mengenakan pakaian yang tidak menyerap keringat secara teratur dapat mendorong keringat dan kelembaban ekstra.
- Lingkungan yang hangat dan lembab. Orang yang tinggal di iklim panas akan berkeringat lebih dan mengalami jerawat jamur lebih sering.
Jerawat jamur, paling sering muncul sebagai jerawat kecil yang tidak terlalu bervariasi dalam bentuk maupun ukuran dan seringkali disertai dengan rasa gatal. Biasanya, jerawat ini ditemukan di bahu, punggung, dan leher kita.
Jika kamu merasakan kulit sangat gatal, muncul benjolan merah kecil dan bintik-bintik yang berkelompok (di dahi, dagu, dada, punggung, leher, lengan, ataupun sisi wajah kamu), ini merupakan gejala munculnya jerawat jamur ya Ladies.
Cara mengatasi fungal acne
Fungal acne ini sering mendapatkan perawatan yang salah karena sangat mirip dengan jerawat biasa. Bahkan, banyak orang yang menggunakan produk anti-jerawat untuk mengatasinya. Namun, ini merupakan cara yang tidak akan berhasil mengatasinya. Untuk mengobati infeksi jamur dengan benar, Kamu perlu mengembalikan keseimbangan antara ragi dan bakteri pada kulitmu, yaitu dengan cara.
- Mandi lebih teratur. Cobalah mandi dan ganti pakaian segera setelah gym atau bekerja, ini dapat membantu menghilangkan jamur yang mulai tumbuh pada pakaian yang berkeringat.
- Kenakan pakaian yang lebih longgar. Pakaian ketat dapat membuat lebih banyak gesekan dan aliran udara yang rendah. Sehingga, mendorong pertumbuhan jamur pada kulit. Sedangkan pakaian yang longgar dapat membantu kulit kamu mendapatkan sirkulasi yang tepat dan mendorong pertumbuhan bakteri dan jamur yang seimbang.
- Gunakan perawatan antijamur yang dijual bebas (OTC). Berbagai krim dan salep antijamur sudah banyak dijual bebas, seperti obat untuk kaki atlet dan gatal di selangkangan. Kamu bisa mencari produk dengan krim ketoconazole, butenafine, atau clotrimazole.
- Makan makanan yang seimbang. Jamur seperti ragi berkembang pada karbohidrat manis, jadi cobalah untuk menyeimbangkan dengan buah-buahan, sayuran, dan protein untuk membantu mencegah pertumbuhan berlebih.
Jika perawatan di rumah tidak membantu menghilangkan jerawat, kamu dapat mempertimbangkan untuk membuat janji dengan dokter kulit ya Ladies. Nah, sekarang sudah lebih paham kan mengenai fungal acne ini? Jadi jangan salah dalam perawatannya ya.
Sumber: healthline