OUR NETWORK

Berhenti Memercayai 7 Mitos Tentang Manfaat Cuka Sari Apel Ini, Ladies!

Ladies mungkin pernah membaca atau mendengar betapa hebatnya manfaat cuka apel dari seseorang. Fakta bahwa cuka apel memiliki beberapa manfaat kesehatan memang benar adanya, antara lain menstabilkan gula darah, probiotik untuk usus yang sehat, meningkatkan kolesterol baik untuk jantung yang lebih sehat, dan sedikit meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

“Sebagian besar penelitian cuka sari apel berkisar pada kemampuannya untuk menormalkan kadar gula darah, bahkan setelah makan tinggi karbohidrat,” kata Maria Zamarripa, MS, RD. “Mempertahankan kadar gula darah yang sehat adalah kunci untuk mencegah penyakit kronis.”

Namun, yang mungkin tidak Ladies ketahui adalah bahwa ada beberapa efek samping cuka sari apel jika Ladies tidak mengonsumsinya dengan cara yang benar. 

Jika Ladies berpikir untuk menambahkan cuka sari apel ke dalam rutinitas rutinmu, pastikan untuk membaca mitos yang dibantah oleh para ahli ini untuk memastikan Ladies menjadi sesehat mungkin sebelum meminum cuka apel!

Simak 7 mitos cuka apel yang sebaiknya Ladies berhenti percayai, hanya di bawah ini!

Mitos #1: Minum cuka sari apel dapat mengontrol gula darah

Ada beberapa bukti dari penelitian kecil bahwa meminum cuka sari apel setelah makan dapat membantu menstabilkan kadar glukosa. Bagian ini sebenarnya benar, dan bisa bermanfaat jika Ladies berada di tahap pradiabetes, menurut Klinik Cleveland. 

Namun, cuka sari apel bukanlah pengganti untuk mengelola diabetes atau gula darah secara umum dalam jangka panjang; lebih baik fokus pada makan makanan seimbang yang tidak terlalu tinggi gula dan karbohidrat daripada bergantung pada cuka sari apel untuk menurunkan kadar gula yang dikonsumsi.

Mitos #2: Cuka apel adalah obat mulas

Ada beberapa klaim di luar sana bahwa minum cuka sari apel dapat membantu meredakan mulas dan refluks asam, tetapi tidak ada penelitian yang cukup untuk mendukungnya. 

University of Chicago Medicine menunjukkan bahwa cuka sari apel justru dapat memperburuk refluks asam karena keasamannya. Jika Ladies sering mengalami mulas atau refluks asam, tanyakan kepada ahli gastroenterologi untuk mendapatkan pengobatan terbaik.

Mitos #3: Cuka apel tidak perlu diencerkan

Berhenti Memercayai 7 Mitos Tentang Manfaat Cuka Sari Apel Ini, Ladies!
Foto: freepik

Banyak orang sudah mulai minum cuka sari apel dan bahkan menggunakannya untuk minuman kesehatan yang meningkatkan kesehatan di pagi hari. Namun, rupanya Ladies tidak boleh meminumnya begitu saja. 

“Cuka sari apel sangat asam, jadi hindari meminumnya begitu saja atau dalam jumlah banyak,” jelas Zamarripa.

Cuka apel harus selalu diencerkan sebelum diminum. Zamarippa merekomendasikan satu sendok makan cuka apel diencerkan dalam satu gelas besar air yang Ladies minum saat makan. 

Jika rasa air cuka apel tersebut masih terlalu kuat untukmu, coba campurkan dengan bahan sehat lainnya seperti air jeruk nipis atau lemon, madu, dan jahe.

Mitos #4: Bisa diminum saat perut kosong

“Karena manfaatnya pada gula darah, sebaiknya nikmati cuka sari apel dengan makanan Anda,” kata Zamarripa. 

Ladies dapat mengkreasikan cuka apel, dari mulai hanya sekadar diencerkan dengan air, hingga dicampur ke dalam bahan makanan. 

Mitos #5: Cuka apel tidak memengaruhi kesehatan gigi

Makanan dan minuman asam dapat menyebabkan kerusakan serius pada gigi. Ini adalah alasan besar lainnya mengapa mengencerkan cuka sari apel sangat penting, terutama jika Ladies sering mengonsumsinya. Jika tidak diencerkan, cuka apel dapat melemahkan enamel di gigi, yang dapat menyebabkan sensitivitas, gigi berlubang, dan kerusakan gigi. 

Sebagai tindakan pencegahan ekstra, “minumlah melalui sedotan agar cuka tidak bersentuhan dengan gigi Anda,” kata Caroline Barsoum, DMD. Dan meskipun tampaknya berlawanan dengan intuisi, jangan langsung menyikat setelah meminumnya. “Struktur giginya lemah dan bisa menyebabkan erosi. Sebaliknya, bilas mulut Anda dengan air untuk menghilangkan sisa asam,” saran Barsoum.

Mitos #6: Tidak perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi cuka sari apel

Tentu, mungkin terdengar ekstrem untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum menambahkan sesuatu yang dapat dibeli dengan mudah ke dalam makananmu, tetapi tidak ada salahnya untuk memastikan itu tidak akan memengaruhimu secara negatif dengan cara yang mungkin tidak pernah Ladies pikirkan. 

Misalnya, wanita dengan osteoporosis telah disarankan untuk berhati-hati dengannya karena kadar asam yang tinggi dapat merusak pembentukan tulang baru.

“Jika Anda sedang mengonsumsi obat penurun gula darah, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum menambah asupan cuka jenis apa pun,” Zamarripa memperingatkan.

Mitos #7: Cuka sari apel adalah suplemen kesehatan ajaib

Jika Ladies percaya semua yang Ladies baca di internet tentang cuka sari apel, ini bisa mulai tampak seperti obat legendaris untuk segala hal mulai dari flu biasa hingga kanker.

“Meskipun cuka sari apel memberikan beberapa manfaat, itu bukanlah keajaiban,” Zamarripa menyimpulkan. “Nikmati menambahkan cuka sari apel ke resep di rumah, tetapi ingatlah untuk pertama-tama fokus pada makan makanan kaya nutrisi yang penuh warna.”

 

 

Sumber: sheknows.com

Must Read

Related Articles