Virus corona atau Covid-19, sampai sekarang ini masih menjadi isu yang begitu hangat diperbincangkan di berbagai belahan dunia. Meskipun sudah ada beberapa negara yang mengkonfirmasi bebas virus yang menyerang sistem pernafasan ini, namun banyak wilayah lain yang masih berjibaku. Termasuk juga Indonesia yang sekarang ini angkat positif makin meningkat.
Banyak negara yang bisa dilihat sebagai contoh dalam penanganan virus corona. Salah satunya adalah Hong Kong yang secara tekun melakukan berbagai pencegahan. Baik itu warga sipil, perusahaan kecil, besar sampai dengan lembaga pemerintahan turut serta dalam melakukan tindak pencegahan.
Sesuai dengan press release dari Hong Kong Tourism Board, ada beberapa cara dilakukan untuk pencegahan dan penanggulangan virus corona. Berikut ini beberapa hal yang mungkin bisa menjadi panutan untuk Indonesia.
Teknologi Mutakhir untuk Amankan Masyarakat
Tidak mau kecolongan dengan berbagai kasus virus corona, Hong Kong memanfaatkan teknologi canggih untuk pencegahan. Terutama dalam hal prosedur pembersihan, sistemnya diperketat supaya masyarakat tetap aman dan nyaman saat berada di transportasi umum. Contohnya saja seperti MTR Corporation, perusahaan transportasi terdepan di Hong Kong mulai menggunakan robot Vapourised Hydrogen Peroxide (VHP).
Alat tersebut digunakan untuk membersihkan gerbong dan stasiun kereta. Tidak hanya itu saja, fasilitas yang memiliki kontak langsung dengan tangan seperti halnya tombol lift, mesin tiket serta pegangan dibersihkan secara berkala setiap dua jam memanfaatkan larutan pemutih. Filter pada AC yang berada di dalam kereta juga lebih sering dicuci dan diganti.
Bandara Internasional Hong Kong (HKIA) yang merupakan salah satu bandara tersibuk di Asia, juga menggunakan Intelligent Sterilization Robot (ISR) yang memiliki banyak kegunaan dalam hal pembersihan. Mulai dari mensterilkan kuman dengan teknologi sinar UV, saringan udara, serta nol semprot 360 derajat.
Menerapkan Prosedur Pencegahan Masker di Transportasi Umum
Memutus mata rantai penyebaran Covid-19, pemerintah Hong Kong juga sudah membuat aturan supaya para driver taksi mengenakan wajah, dilengkapi juga dengan botol pembersih tangan di bagian belakang kursi. Tidak hanya taksi, perusahaan bus bersusun juga sudah mulai memasang dispenser pembersih tangan di dalam bus dan terminal.
Di dalam bus juga disediakan keset lantai yang ditaburi dengan larutan pemutih yang memudahkan penumpang untuk mensterilkan sepatunya saat naik bus. Jadi saat naik ke dalam bus, penumpang akan merasa lebih aman.
Solusi Kreatif Stay At Home dengan Pameran Seni Virtual
Pemerintah tetap menerapkan physical distancing, maka dari itulah banyak kegiatan seperti halnya pameran seni ditunda atau bahkan dibatalkan. Maka dari itulah, banyak pihak mencari cara lain supaya orang-orang tetap bisa menikmati seni meski tanpa kontak fisik. Misalnya saja, pameran seni ternama Art Basel Hong Kong 2020 bisa dinikmati secara daring dengan Online Viewing Rooms, dengan 2.000 karya seni dari 235 galeri di seluruh dunia.
Tidak hanya itu saja Art Central yang biasanya menawarkan berbagai karya seni secara langsung, sekarang menjualnya secara online. Para pengunjung bisa memilih lebih dari 500 karya seni. Banyak juga galeri online lainnya yang jadi alternatif, sebut saja K11 Art Foundation, Sotheby’s Hong Kong, dan lain-lain.
Gelar Pameran Seni untuk Bantuan Kemanusiaan
Hal lainnya yang bisa sekali ditiru adalah menggelar pameran kesenian untuk mengumpulkan bantuan kemanusiaan. Contohnya adalah Asia Society Hong Kong bekerja sama dengan The Hong Kong Art Gallery Association untuk menghelat pameran patung selama 1 bulan plus program bincang seni yang disiarkan langsung di laman Facebook.
Selain itu ada ART Power HK, platform komunitas lokal yang didirikan tahun 2020 ini juga mengisi kalender seni dengan membuat kerja sama dengan para figur terpandang dan menggelar berbagai acara diskusi online dengan topik yang begitu menarik.
Memberikan Ilmu yang Tepat Supaya Jauh dari Hoax
Selama pandemi corona ini, banyak sekali informasi bertebaran di berbagai media sosial. Jika tidak jeli, bisa termakan hoax atau berita bohong. Maka dari itulah Hong Kong juga membekali masyarakatnya dengan berbagai informasi valid. Salah satunya adalah Centre for Health Protection menyediakn buletin pelacakan kasus yang komprehensif dalam situsnya. Informasi yang diberikan adalah berbagai pengetahuan terbaru tentang virus corona kepada masyarakatnya.
Bangkit dan Bersatu untuk Melawan Virus Corona
Dalam menghadapi corona yang telah merenggut banyak jiwa di berbagai belahan dunia ini, bersatu melawannya adalah jalan satu-satunya. Maka dari itulah pemerintah Hong Kong sudah bangkit, bergerak maju dan bersatu untuk memberikan semangat kekerabatan dan komunitas. Mengikuti semua anjuran dan patuh dengan larangan-larangan.
Meski tidak bisa langsung bertemu, banyak cara dilakukan. Semangat inilah yang membuat Hong Kong mampu berangsur-angsur pulih dari serangan corona.
Hal-hal di atas bisa menjadi contoh bagi Indonesia untuk bisa melawan virus corona. Tidak hanya Hong Kong saja, banyak negara lainnya yang bisa menjadi rujukan. Mari kita sama-sama tetap berada di rumah dan mengurangi interaksi supaya virus corona segera pergi.
Sumber: Press release