DIY kecantikan sedang marak digandrungi karena selain murah, juga terbukti efektif untuk menghilangkan beberapa masalah kulit. Tapi, jangan sembarangan, ladies. Mentang-mentang pakai bahan yang mudah ditemui di rumah, bukan berarti semuanya udah pasti aman. Ada juga loh DIY yang sebetulnya berbahaya untuk kulit. Apa aja? Cek daftar di bawah ini yuk, ladies!
1. DIY lipstik krayon
Lipstik krayon adalah tren DIY terbaru. Dengan mencampurkan warna-warna eksotis krayon dengan VCO (virgin coconut oil), para beauty enthusiast dapat memiliki lipstik unik dengan harga murah. Namun sebaiknya ladies pergunakan krayon hanya untuk mewarnai atau menggambar saja. Meskipun krayon tidak mengandung racun, tetapi tetap saja keamanannya masih dipertanyakan. DIY lipstik krayon tidak direkomendasikan karena terdapat perbedaan bahan baku pewarna antara lipstik dan krayon. Lagian ada banyak kok varian lipstik lokal yang murah-meriah dan bisa jadi pilihan.
2. Mengangkat komedo dengan lem
Trik kecantikan yang dipopulerkan oleh beauty blogger Huda ini ditentang oleh pakar kecantikan. Meskipun lem tidak mengandung racun, tetapi bukan berarti boleh dipergunakan sebagai peeling mask. Pakar kecantikan Sharon Hilditch, kepada Daily Mail, menyatakan bahwa penggunaan lem ke kulit berisiko menimbulkan reaksi berbahaya bagi kulit. Selain itu, lem juga dapat memicu alergi dan penyumbatan pori-pori. Sharon menyarankan agar para peminat kecantikan untuk menggunakan facial dan masker wajah biasa apabila ingin menyingkirkan komedo dari wajah. Atau kalau masih tetap mau DIY, ganti lem dengan gelatin.
3. Menghilangkan jerawat dengan alkohol
Mengusapkan alkohol ke wajah untuk mengobati jerawat memang terdengar bagus. Alkohol dapat mengeringkan luka dan menghilangkan bakteri serta kuman. Namun penggunaan alkohol tidak diperuntukkan untuk luka terbuka dan bagian kulit yang sensitif dan tipis seperti wajah. Alkohol bersifat iritan dan dapat menyebabkan kulit menjadi sangat kering. Kulit yang teriritasi justru akan memperburuk kondisi kulit berjerawat, dan akan menimbulkan bekas kehitaman pada kulit.
4. Scrub gula pasir
Scrub gula adalah scrub yang cukup banyak digunakan oleh para beauty enthusiast karena bahan-bahannya yang mudah didapatkan. Cukup campurkan gula dengan madu, atau minyak alami, scrub gula sudah dapat digunakan. Scrub gula memang baik untuk tubuh, tetapi terlalu keras dan kasar untuk kulit wajah. Ujung gula yang tajam dapat membuat sayatan dan sobekan kecil di kulit wajah dan mengakibatkan penuaan dini. Jadi cukup digunakan untuk eksfoliasi kulit tubuh dan bibir saja, ladies.
5. Masker putih telur
Masker kulit putih memang dapat mengencangkan kulit ladies, namun telur mentah kemungkinan mengandung bakteri salmonella yang dapat menginfeksi wajah. Selain itu, beberapa DIY-ers yang menggunakan masker putih telur mengalami sejumlah pengalaman buruk seperti tersumbatnya pori-pori, dan munculnya breakout yang cukup parah.
6. Pasta gigi untuk jerawat
Pasta gigi memang terbukti dapat mengeringkan jerawat, namun mengaplikasikan pasta gigi ke wajah dapat menyebabkan kulit kehilangan kelembapan. Pasta gigi akan menyerap kelembapan yang ada di kulit sekitar jerawat. Selain itu, bahan-bahan kimia yang ada di pasta gigi berisiko membuat kulit terbakar.
See, ladies? DIY emang murah dan mengasah kreativitas kita. Tapi nggak semuanya bisa dan harus DIY, kan? Adakah DIY di atas yang pernah ladies coba?