OUR NETWORK

12 Hal yang Meningkatkan Risiko Kerusakan Kulit Akibat Sinar Matahari (Bagian 2)

Mengaplikasikan sunscreen setiap hari dan reapply setiap dua jam sekali rupanya tidak cukup untuk menghindari sun damage, Ladies. Risiko sun damage ini tidak hanya menyerang wajah, tetapi juga di seluruh tubuhmu. Agar kamu dapat menghindari risiko kerusakan akibat sinar matahari dengan total, kamu harus mengetahui hal-hal apa saja yang dapat meningkatkan risikonya, Ladies. Keep scrolling untuk mengetahuinya!

1. Sistem kekebalan tubuh yang terganggu

“Kondisi atau perawatan yang mengusik sistem kekebalan tubuh akan menempatkanmu pada peningkatan risiko kanker kulit dan kerusakan akibat sinar matahari,” kata Andrew Alexis, MD, ketua dermatologi di Mount Sinai West dan Mount Sinai St. Luke di New York City. “Contohnya termasuk terapi imunosupresif untuk mengobati lupus parah, psoriasis, atau kondisi rematik, kemoterapi, atau HIV yang tidak terkontrol dengan baik,” katanya. Jadi hindari terpapar langsung sinar matahari apabila kamu mengalami kondisi tersebut ya Ladies.

2. Berpikir cuaca mendung = aman dari risiko sun damage

12 Hal yang Meningkatkan Risiko Kerusakan Kulit Akibat Sinar Matahari (Bagian 2)
Foto: pexels.com

Meskipun matahari tidak terlihat di saat mendung atau hujan, Ladies masih bisa mendapatkan kerusakan akibat sinar matahari pada hari yang dingin atau bahkan berawan. “Pada hari berawan kita cenderung mengabaikan tabir surya, tetapi hingga 80 persen sinar UV matahari masih dapat menembus awan,” kata Dr. Batra. Terlepas dari suhu, hindari matahari selama jam sibuk saat sinarnya paling kuat (antara pukul 11.00 dan 15.00) dan gunakan tabir surya setiap hari, meskipun mendung.

3. Tidak mengoleskan kembali tabir surya

12 Hal yang Meningkatkan Risiko Kerusakan Kulit Akibat Sinar Matahari (Bagian 2)
Foto: pexels.com

Ingat baik-baik, Ladies harus selalu mengoleskan kembali tabir surya setelah berenang atau berkeringat, dan kira-kira setiap dua jam. “Gunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi dan oleskan kurang lebih 45 ml untuk menutupi seluruh tubuh,” kata Dr. Vij.

4. Terlambat menggunakan tabir surya

Waktu adalah kunci untuk mendapatkan hasil maksimal dari tabir suryamu, Ladies. Tidak peduli semahal atau secanggih apapun sunscreen-mu, jika Ladies terlambat menggunakannya, kinerjanya tidak akan optimal. Oleskan setidaknya 30 menit sebelum keluar, sehingga memiliki waktu untuk meresap ke dalam kulit. Ladies juga bisa mengenakan pakaian pelindung sinar matahari untuk perlindungan ekstra.

Baca juga: 5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik untuk Kulit Sensitif, Tak Ada Lagi Iritasi yang Menyiksa

5. Tidak memakai kacamata hitam

12 Hal yang Meningkatkan Risiko Kerusakan Kulit Akibat Sinar Matahari (Bagian 2)
Foto: pexels.com

Breaking news, mata juga bisa rusak oleh sinar matahari, terutama saat Ladies berada di kolam renang atau pantai. “Cahaya yang menyilaukan dari air menggandakan jumlah paparan ke mata Anda,” kata Dr. Vij. carilah kacamata pelindung UV yang terpolarisasi. Untunglah sekarang model kacamata sudah beragam dan kamu bisa memilih model yang kamu suka, Ladies.

6. Melewatkan bibir

12 Hal yang Meningkatkan Risiko Kerusakan Kulit Akibat Sinar Matahari (Bagian 2)
Foto: pexels.com

“Kulit tipis di bibir Anda dapat dengan mudah mengalami sengatan matahari dan sangat rentan terhadap garis-garis bibir dan kerutan,” kata Dr. Batra. Solusinya tentu saja dengan mengoleskan lip balm yang mengandung SPF. Kamu dapat dengan mudah menemukannya di pasaran kok, Ladies. Happy hunting!

7. Melakukan eksfoliasi di pagi hari

“Mengeksfoliasi kulit berarti membersihkan permukaan sel kulit mati yang memberikan penghalang pelindung bagi kulit yang lebih rentan di bawahnya,” kata Dr. Batra. “Jika Anda akan melakukan eksfoliasi, lakukan di malam hari dan pastikan untuk mengoleskan tabir surya di pagi hari.”

Itu dia 12 hal yang dapat meningkatkan risiko kerusakan akibat sinar matahari, Ladies. Setelah mengetahuinya, kamu pasti jadi bisa lebih waspada saat sedang berada di bawah sinar matahari. Semangat mencegah kerusakan akibat sinar matahari, Ladies!

 

Sumber: thehealthy.com

Must Read

Related Articles