Tahukah kamu Ladies bahwa kamu dapat menciptakan ilusi menakjubkan dengan cat. Misalnya, melapisi dinding dengan garis-garis vertikal atau mencocokkan hiasan ruangan dengan warna dinding dapat memberikan tampilan langit-langit yang lebih tinggi.
Sementara itu, mengecat furnitur dengan warna yang sama dengan ruangan di dalamnya dapat membuat ruangan tidak terlihat berantakan. Dan jika kamu kekurangan cahaya alami, beberapa cat dapat membantu meningkatkan kecerahan ruanganmu.
Namun, cat juga bisa berdampak negatif pada sebuah ruangan. Apalagi jika kamu salah memilih warna cat untuk dinding, hal ini bisa membuat ruangan kecil terasa semakin kecil.
Dengan ruangan yang terbatas, mengecatnya dengan warna yang salah bisa menjadi mimpi buruk. Kamu bisa mendapatkan ruang tamu yang ukurannya terasa lebih kecil dan mungkin sesak.
Jika kamu tidak berpikir warna bisa memberikan dampak seperti itu, pikirkan lagi. Ada beberapa warna cat yang sebaiknya kamu hindari agar ruangan kecilmu tidak terasa sempit. Ini tidak berarti keseluruhan warna dilarang, tetapi rona, rona dasar, dan hasil akhir tertentu akan mengubah apakah warna cat tersebut membuat ruangan terasa terbuka atau tertutup.
1. Merah tua
Warna merah menarik perhatian, dan efek gambar inilah yang dapat bekerja pada ruangan kecil. Secara khusus, warna merah tua dapat membuat ruangan terasa lebih tertutup, terutama karena warna gelap menyerap cahaya alami. Meskipun warna merah cocok untuk aksen dinding, itu bukan pilihan terbaik untuk warna utama ruangan yang lebih kecil.
2. Kuning cerah
Warna-warna cerah membantu membuka ruang, tetapi kamu harus mewaspadai warna-warna yang cenderung terlalu mencolok, seperti kuning. “Meskipun warna kuning pasti memiliki beberapa kualitas yang bagus, jika warnanya cerah… warnanya bisa terasa terlalu agresif dan berlebihan di sebuah ruangan,” kata desainer interior Shea McGee seperti yang dilansir Real Simple.
Di ruangan kecil, kamu tentu tidak ingin merasa terjebak dalam wajah emoji smiley yang mengecil. Nada yang terang namun kalem adalah kuncinya jika kamu ingin menggunakan warna kuning di dinding.
3. Putih bersih
Putih adalah pilihan populer untuk ruangan mana pun, tetapi tidak semua warna putih cocok untuk ruangan kecilmu. Ternyata, ada perbedaan penting antara sifon dan gading.
Ingatlah bahwa warna putih murni akan menonjolkan bayangan dalam ruangan dan, akibatnya, membuatnya terasa lebih kecil. Untuk cat putih, jika kamar tidurmu mendapat banyak cahaya alami, aman menggunakan cat putih cerah yang cocok dengan sinar matahari. Namun, untuk area yang lebih teduh, kamu sebaiknya memilih warna putih bersih dengan rona dasar hangat.
4. Biru tua
Warna biru tua dapat menipu mata, membuat lingkungan sekitar terasa lebih dekat daripada yang sebenarnya, dan di ruangan yang sudah kecil, hal ini tidak ideal.
Selain itu, warna biru tua yang juga bernuansa hangat dapat menggandakan perasaan tersebut. Terkait warna biru, ada cara kreatif untuk memasukkan warna biru ke dalam dekorasi rumah yang tidak akan menutupi nuansa tapak kaki.
5. Abu-abu hangat
Abu-abu adalah medium bahagia, warna netral. Namun, nada yang salah bisa membuat ruangan menjadi sempit. Meskipun warna abu-abu hangat mengundang, efek nyaman dapat membuat ruangan kecil terasa lebih kecil. “Warna yang lebih sejuk akan memantulkan cahaya ke seluruh ruangan dan meningkatkan kesan ruang,” konsultan warna Patrick O’Donnell berbagi dengan majalah Livingetc.
Jadi cobalah warna abu-abu yang sejuk, sesuatu dengan warna dasar biru atau hijau untuk memperluas ruanganmu, Ladies.
Hal yang diperhatikan jika ingin menggunakan cat dengan hasil akhir matte
Untuk semua warna cat, hindari penggunaan finishing matte untuk ruangan kecilmu. Mirip dengan warna gelap, hasil akhir matte akan menyerap cahaya sehingga menciptakan efek menyesakkan. Hasil akhir ini paling cocok untuk bagian luar area dengan lalu lintas rendah di rumah, sedangkan hasil akhir berbahan satin atau kulit telur dapat membantu membuat ruangan kecil terasa lebih besar dengan memantulkan cahaya.
Sumber: housedigest.com