Free Porn
xbporn

https://www.bangspankxxx.com
OUR NETWORK

6 Kesalahan Charging yang Berpotensi Merusak Baterai Smartphone, Menurut Para Ahli

Tahukah kamu Ladies bahwa cara mengisi saya atau charging  adalah salah satu kebiasaan terpenting yang harus kamu terapkan saat memiliki smartphone

Men-charging smartphone tampak seperti aktivitas yang mudah, tetapi baterai lithium-ion ponselmu mempunyai kebutuhan. Dan jika kamu tidak mengisi dayanya dengan benar atau melakukan beberapa kesalahan paling umum, kamu berisiko merusak baterai atau membuatnya bekerja kurang efisien seiring berjalannya waktu. 

Kamu harus mengatur kebiasaan saat mengisi daya ulang smartphone jika tidak ingin frustrasi dengan ponsel yang lambat atau baterai yang habis hanya setelah beberapa jam digunakan. 

Simak tips dari Rajesh Namase, salah satu pendiri dan blogger teknologi profesional di TechRT, yang akan menguraikan kesalahan pengisian daya umum yang merusak baterai ponselmu, Ladies!

Menurut Namase, berikut adalah kesalahan paling umum yang ditemukannya pada orang-orang saat men-charge smartphone:

1. Men-charging ponsel saat suhu ekstrem

“Salah satu kesalahan pengisian daya terburuk yang sering dilakukan orang bukanlah menggunakan ponsel saat mengisi daya, melainkan praktik mengisi daya ponsel saat suhu ekstrem,” kata Namase. 

“Alasan mengapa baterai lebih cepat rusak jika digunakan saat sedang diisi adalah karena baterai menghasilkan panas berlebihan yang tidak sehat bagi baterai.”

Suhu dingin yang ekstrim juga tidak terkecuali. Namase mencatat: “Mengisi daya ponsel Anda di lingkungan yang sangat dingin juga berdampak buruk bagi baterai Anda.”

2. Men-charging smartphone berlebihan 

6 Kesalahan Charging yang Berpotensi Merusak Baterai Smartphone, Menurut Para Ahli
Foto: freepik

Tidak ada alasan (sejujurnya) untuk mengisi daya ponsel kapanpun kamu punya waktu luang. 

“Meskipun teknologi saat ini menyertakan perlindungan pengisian daya berlebih pada baterai ponsel kita, tetap tidak disarankan untuk sering-sering mengisi daya baterai ponsel secara berlebihan,” kata Namase. 

“Hal ini karena siklus hidup baterai (pengisian penuh dan pengosongan penuh) hanya terbatas sebelum baterai menurunkan kapasitasnya untuk mengisi daya dan pada akhirnya mengurangi masa pakainya. Sekalipun perlindungan pengisian berlebih ada untuk melindungi baterai kita, pengisian dan pengosongan yang terus-menerus, sekecil apa pun, jika dilakukan secara sering, akan menumpuk dan dapat menyebabkan kerusakan signifikan pada baterai.”

Hindari kebiasaan mengisi daya ini dan kurangi frekuensi pengisian daya pada ponsel agar baterai tetap dalam kondisi prima (antara 30 hingga 80 persen) untuk mendapatkan baterai smartphone yang lebih sehat dan berfungsi lebih baik.

3. Menggunakan smartphone yang masih di-charge

Sangat menggoda untuk ingin mengirim pesan teks atau melakukan panggilan saat ponselmu sedang diisi dayanya karena, jujur saja, hidup tidak berhenti saat jeda pengisian daya. 

Namun melakukan hal ini hanya akan membebani baterai lebih banyak. Biarkan ponselmu mengisi dayanya sebelum digunakan, atau keluarkan dari pengisi daya untuk menggunakannya sebentar jika benar-benar perlu.

4. Menggunakan charger yang bukan pasangannya

Setiap ponsel sebaiknya di-charge dengan menggunakan charger pasangannya, atau setidaknya dari brand yang sama. Misalnya Ladies memiliki iPHone, maka Ladies hanya boleh menggunakan charger dari brand Apple. Sangat menggoda untuk menggunakan sembarang charger, apalagi harganya lebih terjangkau. Namun, tidak semua charger kompatibel dengan perangkat smartphone milikmu. 

5. Menggunakan casing saat men-charge smartphone 

Memang tidak banyak orang yang melepas casing ponselnya sebelum mengisi daya. Namun hal ini penting untuk dilakukan setiap kamu mengingatnya terutama jika ponselmu cenderung mudah panas. Dengan melepaskan casing saat mengisi daya, kamu akan mengurangi risiko mengisi daya pada suhu ekstrem.

6. Terlalu mengandalkan wireless charging 

6 Kesalahan Charging yang Berpotensi Merusak Baterai Smartphone, Menurut Para Ahli
Foto: freepik

Saat kamu membutuhkannya, wireless charging atau pengisian daya nirkabel adalah pilihan bagus yang cocok untukmu. Namun sebagai metode pengisian daya sehari-hari, metode ini sangat tidak direkomendasikan oleh banyak pakar teknologi, yang mengatakan metode ini lebih lambat dibandingkan kabel dan tidak dapat diandalkan.

 

Sumber: shefinds.com

Must Read

Related Articles