Penantian Indonesia telah berakhir!
Melalui keringat Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, serta pekik dukungan rakyat Indonesia, Indonesia akhirnya berhasil mengakhiri paceklik gelar juara Indonesia Open. Pasangan ganda campuran pemenang Olimpiade Rio 2016 tersebut berhasil merengkuh medali emas BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017 setelah mengalahkan pasangan unggulan pertama asal China, Zheng Siwei/Chen Qingchen, dengan 22-20, 21-15. Laga final tersebetu diselenggarakan pada Minggu, 18 Juni lalu di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan. Medali pertama di kancah Indonesia Open untuk pertama kalinya ini sekaligus menjadi kemenangan pertama Tontowi/Liliyana atas pasangan tersebut dari total dua laga. Pada pertemuan sebelumnya di China Terbuka 2014 lalu, Tontowi/Liliyana terpaksa harus menelan pahitnya kekalahan.
Jalannya pertandingan
Pertandingan babak pertama diawali dengan kedudukan imbang hingga 2-2. Setelah itu, Tontowi/Liliyana terus mengumpulkan poin hingga berhasil mencatatkan keunggulan yang terpaut jauh atas lawannya, yaitu 10-6. Namun, permainan Zheng/Chen meningkat pasca-interval dan bangkit melawan hingga skor kembali imbang 11-11. Pertandingan pun berjalan semakin ketat. Zheng/Chen yang sempat unggul 15-14, tetapi kemudian berbalik tertinggal 15-16. Sejak itu, perolehan poin Tontowi/Liliyana tak terkejar lagi hingga berakhirnya babak pertama.
Di babak kedua, kedua pasangan sama-sama menampilkan permainan impresif dan saling mengejar angka. Awalnya, Zheng/Chen mendominasi jalannya laga, akan tetapi menjelang interval, Tontowi/Liliyana berhasil keluar dari tekanan dan sukses berbalik unggul 10-9. Setelah interval, Zheng/Chen kembali memberikan perlawanan dan kedudukan menjadi imbang 14-14. Namun dukungan penuh dari para penonton di JCC menyulut semangat Tontowi/Liliyana sehingga mereka berhasil tampil lebih agresif dan memastikan gelar juara Indonesia Open 2017.
Selamat, Owi dan Butet! Kami bangga!
Sumber: Kompas.com, Foto cover: juara.net