Migrain merupakan salah satu kondisi yang sering dialami manusia. Di Amerika saja sebanyak 39 juta warganya pernah menderita penyakit ini. Kebanyakan orang seringkali salah mendeteksi migrain sebagai sakit kepala biasa yang menyerang sehari-hari. Padahal, tidak seperti sakit kepala biasa, sekali seseorang terkena migrain, serangannya akan sulit dihentikan.
Migrain berpotensi melumpuhkan gejala neurologis yang dapat membuat serangannya berlangsung selama empat hingga 72 jam. Adapun gejala-gejala yang akan dirasakan ialah pusing, mual, muntah, gangguan penglihatan, kesemutan atau mati rasa di ekstremitas atau wajah, sakit yang berdenyut pada satu atau kedua sisi kepala, dan kepekaan ekstrim terhadap cahaya, suara, sentuhan, dan bau.
Baca juga: Sering Migrain? Coba Kurangi 4 Makanan Ini
Gejala awal yang seringkali mirip dengan sakit kepala biasa membuat banyak orang salah mendiagnosisnya. Mereka pun mengonsumsi obat yang kurang tepat karena tidak spesifik untuk migrain. Oleh karena itu, konsultasi dengan dokter merupakan langkah awal yang penting untuk mendiagnosisnya. Setelah mendapatkan diagnosis yang tepat, maka selanjutnya kamu bisa mencoba 5 langkah berikut. Dikutip dari SheKnows, inilah langkah mencegah dan mengelola serangan migrain tersebut.
Kenali Pemicu Kemunculan Migrain
Co-director Diamond Headache Clinic di Chicago, Dr. Merle Diamond, menyatakan, orang-orang yang menderita migrain memiliki sistem kecemasan yang lebih sensitif dibandingkan orang pada umumnya. Hal ini sangat dipengaruhi oleh perubahan hormon, kurang tidur, merokok, stress, dan lainnya. Selain itu, mengonsumsi beberapa makanan pun dapat menjadi pemicunya, seperti coklat, jeruk, dan nut butters. “Pemicu ini dapat mengubah sistem otak, di mana, menyerang pada batang otak dan kemudian melebarkan pembuluh darah dan menyebabkan peradangan,” jelasnya. Peradangan inilah yang akan memberikan sakit luar biasa pada kepala. Untuk itu, mencatat segala kemungkinan yang dapat memicu migrain penting untuk dilakukan, sehingga, kamu bisa menghindarinya dan mencegah datangnya serangan migrain.
Kelola Pola Hidup Sehat
Mengelola pola makan dan tidur memang menjadi hal yang sulit, apalagi bagi penderita migrain. Oleh karena itu, pada tahap ini, kamu perlu mendisiplinkan dirimu untuk menerapkan pola tidur yang berkualitas, diet sehat, makan secara rutin, mengingat, tekanan darah rendah dari melewatkan makan merupakan pemicu umum munculnya migrain. Selain itu, kamu juga perlu mengurangi konsumsi kafein karena menurut Diamond, asupan kafein yang berlebih dapat menyebabkan sakit kepala luar biasa hingga migrain.
Kelola Tingkat Stres
The American Migraine Foundation menyatakan, stres merupakan salah satu pemicu yang merentankan otak terkena migrain. Oleh karena itu, untuk mengelolanya, kamu dapat melakukan beberapa teknik sederhana, seperti berjalan kaki, menarik napas dalam, meditasi, atau mengubah persepsimu dari hal yang membuat stres. Atau hal lain yang bisa dilakukan ialah dengan menjalin hubungan yang sehat dengan rekan kerja, keluarga, maupun teman.
Rutin Berolahraga
Olahraga secara rutin dapat membantu mengatur kadar stres dan meningkatkan kualitas tidur, di mana keduanya dapat mencegah serangan migrain pada banyak orang. Berolahraga juga dapat melepaskan endorfin yang juga merupakan penghilang rasa sakit alami. Dalam hal ini, kamu tidak perlu melakukan olahraga yang berat, cukup dengan menemukan olahraga yang tepat dan nyaman bagimu untuk dilakukan secara rutin. “Apapun yang dapat membantu tubuhmu ialah pilihan yang baik,” ucapnya.
Baca juga: Dapat Meredakan Stres dan Kecemasan, Apakah Epsom Salt Itu?
Konsultasi dengan Dokter
Meski kamu telah mengubah gaya hidup dan kebiasaanmu sehari-hari, kamu tetap perlu berkonsultasi dengan dokter terkait. Hal ini dikarenakan, migrain yang dialami setiap orang dapat berbeda-beda, bisa jadi kamu memerlukan perawatan tambahan di luar pola hidup sehatmu. Oleh karena itu, berkonsultasi dengan dokter dapat membantumu untuk mengidentifikasi perawatan tambahan mana yang tepat untukmu, apakah itu akupuntur, biofeedback, atau suplemen nutrisi.
Dengan menerapkan pola hidup sehat dan rutin berkonsultasi dengan dokter, kamu tidak perlu lagi khawatir migrain akan mengganggu aktivitasmu sehari-hari, Ladies.
Sumber: sheknows Foto cover: sipayo.com