Telur asin adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang kerap menjadi lauk pendamping, seperti pada hidangan soto dan rawon. Harus diakui cita rasanya begitu uni, sehingga semua orang menyukainya.
Bila dilihat dari prosesnya hidangan ini berasal dari telur itik atau bebek yang direndam dalam larutan air garam hingga memiliki rasa asin dan aroma khas. Namun, selain menjadi sajian lezat, telur asin juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang perlu kamu ketahui.
Manfaat Telur Asin Untuk Tubuh
Kandungan telur itik atau bebek ini memang mempunyai banyak sekali nutrisi. Tidak heran beberapa pakar kesehatan sering merekomendasikan untuk konsumsi, tetapi jangan sampai berlebihan.
Protein dalam telur asin membantu tubuh dalam pembentukan sel baru dan regenerasi sel yang rusak. Ini berarti tubuh lebih mampu memperbaiki diri dan menjaga integritas sel-selnya.
Dengan sistem regenarasi dengan cepat memiliki dampak positif untuk tubuh. Terutama bagi yang sedang terluka, percepatan ini akan membentuk jaringan baru, sehingga mampu menutup luka lama dan kembali seperti semula.
Bukan hanya itu saja, masih ada beberapa poin penting lainnya yang perlu kamu ketahui mengenai manfaat telur asin sebagai berikut, Ladies.
Mencegah Anemia, Radikal Bebas dan Meningkatkan Fungsi Penglihatan
Kandungan tinggi zat besi dalam telur asin dapat membantu mencegah anemia, yang sering ditandai dengan gejala seperti mual, pusing, sakit kepala, dan kelelahan. Namun, konsumsilah telur asin dalam jumlah yang wajar.
Selain itu tersedianya Vitamin A dan B dalam telur asin berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Mereka melindungi mata dari kekeringan, mencegah katarak, dan masalah mata terkait usia.
Telur asin mengandung antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh, menjaga kesehatan secara keseluruhan. Selain telur, kamu juga bisa mendapatkan antioksidan dari makanan lain seperti teh, apel, dan buah segar.
Fungsi Otak Meningkat dan Peredaran Darah Lancar
Kandungan mineral dan nutrisi dalam telur asin membantu melancarkan peredaran darah dengan melebarkan pembuluh darah dalam tubuh.
Kandungan Omega-3 dalam telur asin berkontribusi pada pertumbuhan sel otak dan mencegah masalah dalam organ tersebut. Ini sangat penting untuk perkembangan otak janin selama kehamilan dan perkembangan otak anak-anak.
Dalam Telur asin juga ada Kolin dan lesitin yang terletak di bagian kuning telur. Berperan dalam meningkatkan kesehatan membran sel otak, neurotransmitter, dan sistem saraf. Penelitian menunjukkan bahwa kolin adalah nutrisi penting untuk kesehatan otak.
Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh dan Resiko Lainnya
Kandungan selenium dalam makanan ini mendukung sistem kekebalan tubuh, membantu melawan infeksi dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Selain itu, dalam penelitian terdapat fosfor dan kalsium yang mampu menjaga sekaligus mendukung pertumbuhan tulang. Ini juga dapat membantu mencegah osteoporosis.
Protein dalam telur asin memberikan energi pada sel tubuh untuk memanfaatkan gizi dari makanan, meningkatkan metabolisme tubuh, dan membantu pembentukan massa otot.
Selain itu, ada lagi kandungan yang disebut Karotenoid terletak dalam kuning telur bebek, seperti karoten, cryptoxanthin, zeaxanthin, dan lutein, adalah senyawa antioksidan yang dapat melindungi sel dan DNA dari kerusakan oksidatif.
Ini dapat membantu menurunkan risiko degenerasi makula terkait usia (AMD), katarak, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
Meskipun telur asin memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa, penting untuk mengonsumsinya dengan bijak karena kandungan lemak dan garam yang tinggi. Terutama bagi ibu hamil, perhatikan batasan konsumsi untuk menjaga kesehatan diri sendiri dan bayi Anda.