Ngomongin masalah pernikahan, siapa sih yang nggak ingin menikah? Memang sejatinya manusia diciptakan berpasang-pasangan dan cepat atau lambat kamu pun akan menemukan jodohmu. Terlebih lagi buat Ladies yang sekarang ini sudah memiliki pasangan, pernikahan merupakan sesuatu yang sudah ada di depan mata. Eits, tapi sebelum melangkah ke hubungan yang lebih serius, menurut HuffingtonPost.com ada beberapa kebiasaan buruk yang perlu kamu hilangkan sebelum menikah. Demi kebahagian bersama, Ladies…
1. Mengharapkan Pasangan Bisa Membaca Isi Kepalamu
Berdasarkan keterangan Winifred M. Reilly, seorang konsultan pernikahan dan keluarga, serta penulis buku Takes One to Tango, berhentilah mengharapkan pasangan bisa membaca pikiranmu. Memang senang sekali ya Ladies jika tanpa kita minta pasangan sudah tau apa yang kita inginkan. Tapi tak semua pria peka, kamu perlu mengutarakan apa yang ada di dalam isi kepalamu agar semuanya lebih mudah dan jelas tentunya. Ingat, pacarmu bukan Profesor X. Dan apa yang paling penting dalam hubungan? Yap, komunikasi.
2. Mencoba Membuat Pasanganmu Cemburu
Ryan Howes seorang psikolog menyebutkan jika pernikahan adalah tentang membangun keamanan sesama pasangan. Jika kamu sering mencoba membuat pasangan cemburu sebagai bentuk hukuman atau menarik perhatian, itu malah bisa merusak hubungan yang dijalani. Daripada seperti itu, ada baiknya buat membicarakan hal-hal yang membuat kamu frustasti. Stop being so childish and start the discussion instead.
3. Secara Terus Menerus Bertanya Pada Pasangan Apakah Dia Mencintaimu
“Kamu cinta sama aku nggak?”
“Cinta banget, beb…”
Lima menit kemudian. “Kalau sekarang masih cinta, nggak?” Kan kesel.
Pepper Schwartz, seorang professor dalam bidang sosiologi dan juga seksolog menyarankan kamu untuk jangan terus-menerus bertanya kepada pasangan apakah dia mencintaimu. Biarkan secara alami dia mengatakan sendiri agar momen-momen itu jadi begitu berharga, terlebih lagi buat Ladies yang memiliki pasangan yang agak ‘kikir’ bilang ‘I love you’, jangan langsung memintanya, sebaiknya bicarakan saja. Sesekali bertanya boleh, namun jangan keseringan malah kamu terlihat insecure dengan hubungan yang dibina. Selow aja ya, Ladies.
4. Berkutat pada Aktivitas yang Membosankan
Karl Pillemer, professor human development di Cornell University menyebutkan minimalisir aktivitas membosankan dan tak berkembang. Misalnya saja, selama ini kamu senang menonton TV dan mengisi akhir pekan dengan tidur dan sarapan. Dan ternyata, hal tersebut akan membuat hubungan yang dibina jadi bosan. Jadi, mulailah melakukan petualangan agar nantinya memiliki hubungan yang tak membosankan dan penuh dengan hal-hal baru. Coba hal baru dan keluar dari zona nyaman, seperti pergi traveling misalnya.
5. Saling Menyalahkan
Samantha Rodman, psikolog dan juga dating coach menjelaskan, beberapa pasangan terbiasa menyalahkan sesuatu karena kesalahannya sendiri, dan ini sangat perlu diminimalisir. Saling menyalahkan satu sama lain merupakan racun di dalam hubungan yang harus dibuang jauh-jauh. Daripada saling menyalahkan, ada baiknya buat bertanggung jawab dengan kesalahan yang kamu buat sendiri. Dan ini merupakan ciri hubungan yang sehat, matang dan baik.
6. Terlalu Asik dengan Ponsel
Winifred Reilly mengatakan bahwa ponsel membuat jarak di antara pasangan. Dibandingkan asyik dengan smartphone, ada baiknya untuk lebih banyak menghabiskan waktu bersama dengan pasangan. Dikit-dikit buka ponsel, ngedate sambil buka ponsel. Oke, mungkin untuk urusan kerja. Tapi, kalian bisa berkompromi dengan mengatur waktu kapan bisa ngecek ponsel, dan kapan harus menikmati momen kebersamaan.
7. Mengancam Pergi Saat Kondisi Tidak Berjalan Lancar
Ryan Howes juga menyebutkan saat berkencan tak sedikit orang mengancam akan meninggalkan hubungan jika tengah dalam kondisi yang tertekan. Mengumbar kata ‘putus’ adalah andalan. Namun, jika pernikahan yang sudah akan kamu tuju, usahakan untuk meminimalisir sifat ini. Jangan jadikan kata-kata perpisahan sebagai senjata utama untuk menekan pasangan, bisa-bisa niatnya yang semula mengancam malah hubungan akan kandas secara nyata.
8. Curiga Setiap Saat
“Kamu dimana, dengan siapa, semalam berbuat apa?” Ingat lagu itu nggak, Ladies? Itu sangat sering terjadi di kehidupan nyata. Dan itu menunjukan kamu tidak percaya dengan pasangan. Jika pasangan ingin berbagi, mereka akan melakukannya. Jangan kamu mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang akan membuatnya muak. Seperti yang dikatakan Pepper Schwartz, cobalah berpikir yang positif dan berilah pasangan kepercayaan.
Pernikahan bukanlah hal main-main, itu merupakan hubungan sakral yang membutuhkan dua orang yang berusaha. Jangan sampai hubungan pernikahan kandas dengan mudah tanpa adanya usaha saling mempertahankan. Maka dari itu Ladies, perlahan ubah sikapmu, terutama jika kamu dan pasangan memiliki kebiasaan seperti di atas. Saling mengingatkan dan berubah jadi lebih baik bersama adalah tanda kamu sudah makin dewasa dan menyikapi semuanya dengan bijak.
Sumber: Huffington Post, Foto cover: relateinstitute.com