Dalam kategori HP entry level dengan harga yang terjangkau, Redmi 12 dari Xiaomi membuktikan bahwa performa tangguh bisa hadir tanpa harus menguras kantong. Helio G88, chipset MediaTek yang menjadi dapur pacunya, mampu memberikan performa unggul.
Dengan harga sekitar Rp2 jutaan, Redmi 12 mengandalkan chipset MediaTek Helio G88. Chipset ini dibangun dengan teknologi fabrikasi 12 nm, menjadikannya salah satu chipset paling kompetitif dalam hal performa di segmen ini.
Prosesornya terdiri dari dua inti Cortex A75 berkecepatan 2 GHz untuk performa maksimal. Selain itu, ada enam inti Cortex A55 berkecepatan 1,8 GHz untuk efisiensi daya. Tidak hanya itu, chipset ini juga dibekali dengan GPU Mali G52 MC2 berkecepatan 1000 MHz.
Pengujian Prosesor Redmi 12
Dalam pengujian yang dilakukan oleh Nanoreview, Helio G88 berhasil mencetak skor 248.443 pada Benchmark AnTuTu v9. Sementara itu, hasil pengujian pada GeekBench 5 menunjukkan skor 367 untuk single-core dan 1.270 untuk multi-core.
Pengujian lain yang dilakukan oleh GSM Arena pada Redmi 12 dengan Helio G88 juga menghasilkan skor yang mengesankan. Dalam AnTuTu v9, Redmi 12 mampu meraih skor 258.006, berada di atas realme C55 dengan Helio G88, namun di bawah Samsung Galaxy A14 5G dengan Dimensity 700.
Sementara dalam GeekBench 5, skor Redmi 12 adalah 361 untuk single-core dan 1.303 untuk multi-core. Meskipun tidak mencapai level realme C55, Redmi 12 tetap memberikan performa yang cukup solid.
Performa gaming pada Redmi 12 juga patut diacungi jempol. Berbagai game seperti Mobile Legends, NBA Live Mobile Basketball, atau FIFA Soccer dapat dimainkan dengan lancar pada perangkat ini.
Namun, untuk pengalaman gaming yang lebih kuat, tersedia pilihan untuk beralih ke chipset Dimensity 700 atau Snapdragon 685 dengan penambahan anggaran sedikit lebih besar. Kedua chipset ini menawarkan performa yang lebih superior tanpa mengorbankan daya baterai yang besar.
Layar Tajam dengan Refresh Rate Adaptif
Redmi 12 juga mempersembahkan layar berkualitas yang tidak kalah menarik. Layar berukuran 6,779 inci dengan panel IPS LCD memberikan pengalaman visual yang memuaskan, baik untuk menonton konten maupun bermain game.
Desain punch hole kamera depan dan bezel tipis menghadirkan tampilan layar yang luas. Dengan rasio layar 20:9, Redmi 12 memiliki rasio layar terhadap bodi sebesar 85,1 persen.
Meskipun tidak menggunakan panel AMOLED, layar IPS LCD dengan resolusi Full HD+ (1080 x 2460 piksel) tetap memberikan kualitas visual yang tajam, dengan kerapatan piksel mencapai 396 ppi.
Daya tarik utama layar Redmi 12 adalah refresh rate 90 Hz, yang memberikan animasi yang lebih mulus dan responsif. Fitur AdaptiveSync pada layar ini juga memungkinkan penyesuaian refresh rate sesuai dengan tugas yang sedang dijalankan, mengoptimalkan konsumsi daya dan performa.
Tidak hanya itu, smartphone ini juga telah dilengkapi dengan sertifikasi SGS Low Blue Light untuk kenyamanan mata saat penggunaan jangka panjang. Fitur Reading mode 3.0 juga hadir untuk memudahkan pengalaman membaca di layar.
Meskipun demikian, kecerahan puncak layar mencapai 550 nit, yang mungkin tidak optimal untuk penggunaan di luar ruangan saat sinar matahari terang. Sayangnya, sensor proximity tidak disematkan pada layar ini, yang mungkin menyebabkan layar tetap menyala selama panggilan dan interaksi yang tidak diinginkan.
Perlindungan Layar dan Ketahanan Fisik
Sebagai perangkat entry level untuk penggunaan sehari-hari, Redmi 12 seharusnya memiliki tingkat ketahanan yang memadai. Sayangnya, perangkat ini tidak dilengkapi dengan perlindungan layar seperti Gorilla Glass yang umumnya ditemukan pada sebagian besar ponsel modern.
Sebagai hasilnya, pengguna disarankan untuk memasang tempered glass tambahan untuk melindungi layar dari goresan dan risiko kerusakan fisik.
Meskipun ada beberapa kompromi dalam hal kecerahan layar dan perlindungan fisik, perangkat ini tetap menjadi opsi menarik bagi mereka yang mencari perpaduan antara harga terjangkau dan performa kompetitif dalam dunia smartphone.