Kabar kurang menyenangkan datang dari penyanyi Taylor Swift. Taylor dan kekasihnya, Joe Alwyn, dikabarkan telah putus setelah enam tahun berpacaran. Kabar ini datang dari sumber yang dekat dengan pasangan tersebut, menurut laporan majalah PEOPLE.
Berita perpisahan tersebut muncul saat Taylor Swift berkeliling negara untuk tur Eras, tetapi aktor asal Inggris tersebut belum terlihat hadir di acara konser Taylor.
Media Entertainment Tonight yang pertama kali melaporkan berita tersebut.
Pasangan yang sangat menjaga privasi hubungannya
Taylor dan Joe merupakan pasangan yang sangat menutup rapat hubungan asmaranya dari publik.
Meskipun demikian, hubungan mereka tidak sepi dari gosip. Selama bertahun-tahun, Taylor dan Joe kerap mendapatkan rumor pertunangan hingga pernikahan.
“Jika saya memiliki satu poundsterling untuk setiap kali saya pikir saya diberitahu bahwa saya telah bertunangan, maka saya akan memiliki banyak koin poundsterling,” gurau Alwyn sebelumnya kepada Majalah WSJ.
“Maksud saya, sebenarnya, jika jawabannya ya, saya tidak akan mengatakannya, dan jika jawabannya tidak, saya tidak akan mengatakannya,” tambahnya.
Taylor Swift mulai berkencan dengan aktor Boy Erased itu pada 2016. Sebuah sumber sebelumnya mengatakan kepada PEOPLE bahwa Taylor ‘sangat bahagia’ dalam hubungan mereka. “Hubungan mereka dewasa dan indah,” tambah sumber itu.
Pasangan ini juga mulai berkolaborasi dalam musik bersama selama pandemi, yang berpuncak pada kemenangan Grammy Awards.
Album tahun 2020 yaitu Folklore dan Evermore masing-masing menyertakan kolaborasi dengan Joe Alwyn, yang menulis beberapa lagu dengan nama samaran William Bowery. Folklore akhirnya membawa pulang Grammy 2021 untuk album terbaik tahun ini dan Evermore dinominasikan untuk penghargaan yang sama pada upacara tahun 2022.
Saat pidato penerimaan pialanya, Taylor memberikan sapaan kepada aktor tersebut.
“Joe adalah orang pertama yang saya mainkan setiap lagu yang saya tulis, dan saya memiliki waktu terbaik menulis lagu dengan Anda di karantina,” katanya.
Joe Alwyn dikreditkan sebagai penulis bersama di lagu “Betty” dan “Exile” dari Folklore dan di “Champagne Problem”, “Coney Island”, dan “Evermore” di Evermore.
“Joe dan saya sangat menyukai lagu sedih. Kami selalu terikat pada musik,” kata Taylor Swift kepada Zane Lowe dari Apple Music pada Desember 2020. “Kami menulis lagu paling sedih. Kami sangat menyukai lagu sedih. Apa yang bisa saya katakan?”
Banyak dari lagu-lagu cinta reputasi album Swift tahun 2017, seperti “Gorgeous”, “Call It What You Want” dan “Delicate” yang diduga terinspirasi dari Joe Alwyn dan hubungan sederhana pasangan itu.
Sumber: people.com