today-is-a-good-day
OUR NETWORK

Ini Tanda-Tanda Perawatan Hospice Care Perlu Dilakukan

Hospice care berfokus pada perawatan yang membantu penderita penyakit terminal (tidak dapat disembuhkan) untuk memiliki hidup yang nyaman. Dalam hal ini, hospice care tidak memiliki tujuan utama untuk menyembuhkan penyakit lagi, melainkan mengobati gejala dan membuat pasien merasa nyaman dan lebih hidup. Perawatan ini biasanya dipilih untuk pasien dengan penyakit terminal, di mana pengobatan terhadap penyakitnya tidak perlu dilakukan lagi.

Tujuan perawatan ini, akhirnya membuat banyak orang salah paham. Ketika memilih melaksanakan hospice care dianggap sebagai langkah putus asa. Seakan memilih perawatan ini berarti pasien telah kehilangan keinginan untuk hidup. Meski hospice memang perawatan yang fokus pada kenyamanan dibanding kesembuhan, menurut Primary Care Provider di Mercy Medical Center di Baltimore, Jeffrey Landsman, MD, program perawatan ini justru dialami pasien sebagai kesempatan untuk memiliki kualitas hidup yang lebih tinggi.

Memang tidak mudah memutuskan untuk memilih perawatan yang satu ini untuk orang terdekatmu. Namun, hospice care dapat membantu meringankan rasa sakit dan meningkatkan pengalaman hidup bagi para penderita, dan mungkin juga untukmu. Nah, buat kamu yang masih bimbang, kapan nih saat yang tepat untuk menggunakan pelayanan hospice care. Berikut ini dilansir dari The Healthy, beberapa tanda yang bisa jadi pertimbanganmu.

Ini Tanda-Tanda Perawatan Hospice Care Perlu Dilakukan
Sumber: nursebuff.com

Harapan hidup kurang dari enam bulan

Setelah dokter mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk mengobati, ia juga melakukan hal yang sama ketika memproyeksikan bagaimana penyakit terminal menyerang tubuh. Tapi, ini bukan sesuatu yang pasti, Ladies. Pasalnya, faktanya menurut Dr. Landsman, ada sejumlah pasien yang menjalani hospice care justru dapat hidup selama bertahun-tahun. Perkembangan medis modern, seperti ventilator dan nutrisi buatan, bisa menjadi salah satu alasan yang dapat meningkatkan harapan hidup pasien. Namun, hospice care juga bisa menjadi pertimbangan yang tepat ketika tubuh menghadapi ketidakmampuan untuk menyembuhkan atau mempertahankan penyakit.

Sering dirawat di ruang rawat inap atau UGD

Bila orang yang kita sayangi terjebak dalam siklus ruang inap dan UGD, ini bisa jadi pertanda, ia membutuhkan hospice care. Terkadang melihat seseorang dirawat di rumah sakit berulang kali karena alasan yang sama membuat mereka jenuh dan lelah bahkan menyerah untuk berjuang melawan penyakitnya. So, ini bisa jadi pertimbangan yang kuat untuk menggunakan pelayanan khusus ini.

Infeksi berulang atau resisten

Ketika tubuh seseorang menyerah pada penyakit, infeksi sering dan lebih mudah menyerangnya. Menurut National Institute on Aging, infeksi yang umum dialami adalah pneumonia dan infeksi saluran kemih. Bila orang terdekatmu dengan penyakit terminal kesulitan mengatasi infeksi ini yang terus menerus datang, ini saatnya menggunakan pelayanan hospice care.

Ini Tanda-Tanda Perawatan Hospice Care Perlu Dilakukan
Sumber: forbes.com

Sering terjatuh

Usia yang semakin menua bersama dengan penyakit terminal akan membuat orang tersebut semakin sering jatuh selama enam bulan terakhir. Baik hingga cedera atau tidak, melihat orang terdekatmu sering jatuh tentu memicu kecemasan dan stres sendiri. Hal ini akan mempengaruhi cara merawatmu menjadi lebih emosional padanya. Pada gilirannya, kecemasanmu ini akan mempengaruhi semangat hidup pasien. So, ini menjadi salah satu tanda kamu membutuhkan dukungan perawatan pula dari tempat lain, seperti hospice care.

Turun berat badan drastis atau kehilangan selera makan

Salah satu tanda bahaya yang sangat umum bagi semua makhluk hidup ialah ketika ia mengalami penurunan berat badan drastis atau kehilangan selera makan. Khususnya, bila kedua hal ini terjadi sebagai hal yang tidak disengaja. Menurut Pusat Layanan Medicare & Medicaid America Serikat, kondisi ini cenderung terjadi ketika seseorang mengalami ‘gangguan nutrisi’. Kondisi ini jelas membutuhkan sejumlah alat dan perawatan medis khusus untuk mempertahankan hidup pasien.

Baca juga: Tak Perlu Tunggu Kaya, Lakukan Hal Sederhana Ini Untuk Membahagiakan Orang Tua

Rasa sakit yang tidak terkendali atau ketidaknyamanan ekstrem

Tanda yang satu ini bisa disebabkan dari penyakit yang diderita atau bahkan proses pengobatan penyakit itu sendiri. Misalnya saja, kemoterapi, dapat memicu mual, diare, rambut rontok, dan efek samping lainnya. Rasa sakit luar biasa dan ketidaknyamanan ekstrem dapat menandakan bahwa sudah waktunya untuk memilih hospice care. Tim pelayanan program ini berfokus pada pengelolaan gejala di akhir kehidupan, seperti nyeri, sesak napas, dan penurunan fungsi fisik atau kognitif.

Bila orang terkasihmu mengalami sejumlah tanda di atas, tak ada waktu yang salah untuk memilih program pelayanan medis ini. Dukungan penuh dalam bentuk mental, kenyamanan maupun medis perlu diprioritaskan untuk membantunya berjuang dan memperoleh hidup yang berkualitas.

Perlu diingat, hospice care tidak berarti kamu melepas segalanya pada rumah sakit kok. Justru tim perawatan ini perlu bekerja sama dengan anggota keluarga. Hospice dapat dilakukan di rumah atau di rumah sakit. Program pelayanan medis ini membantu pengasuh keluarga dengan konseling jeda dan kesedihan sambil menawarkan perawatan langsung yang penuh kasih sayang kepada orang yang akan menghadapi ajalnya. Dengan kata lain, kamu tetap dapat mendampingi orang tersayangmu menghadapi perjalanan ke hari terakhirnya tanpa merasa sedih dan kesepian.

 

Sumber: The Healthy

Must Read

Related Articles