Jika Ladies berjuang dengan kemerahan dan iritasi, Ladies mungkin tahu betapa sulitnya menjaga kulit agar tetap kalem dan tenang.
Pengalaman serupa dialami oleh penulis Kaitlyn McLintock yang memiliki rosacea. Kondisi kulitnya yang mudah memerah membuatnya sulit mencoba produk baru yang mungkin terlalu keras untuk kulitnya. Salah mencoba produk, kulitnya akan segera bergejolak dan tentu memicu frustasi padanya.
Namun, Kaitlyn mengaku bahwa sejauh ini ia berhasil mengendalikan kulitnya berkat produk perawatan kulit yang menenangkan dan (dalam keadaan darurat) produk riasan pengurang kemerahan.
Kaitlyn menyadari bahwa banyak dari produk perawatan kulit yang menenangkan tersebut mengandung bahan tertentu yang dikenal dapat menenangkan kulit secara instan. Ini sangat efektif, sehingga popularitasnya diperkirakan akan meningkat karena semakin banyak merek kecantikan yang memformulasikannya dalam formula baru.
Kandungan tersebut disebut dengan asam hipoklorit. Jika Ladies belum pernah mendengarnya, wajar saja, sebab sampai sekarang, bahan ini masih belum dikenali. Meskipun tidak populer, dokter kulit dan ahli kimia kosmetik merekomendasikan kandungan ini akan cocok pada semua jenis kulit, terutama pemilik kulit sensitif.
Menurut Ron Robinson, Cosmetic Chemist dan Founder of BeautyStat.com, popularitas asam hipoklorit baru-baru ini dapat ditelusuri kembali ke pandemi. “Asam hipoklorit tumbuh dalam kesadaran dan popularitas selama pandemi karena digunakan dalam produk pembersih, sanitasi, dan desinfektan rumah tangga,” katanya. Ia memiliki kemampuan untuk membunuh virus dan bakteri (termasuk virus COVID-19).
Meskipun hal itu mungkin membuatmu berpikir bahwa kandungan tersebut menakutkan atau tidak aman untuk digunakan pada kulit, pikirkan lagi. Robinson mengatakan asam hipoklorit digunakan dalam tingkat yang sangat rendah dalam produk perawatan kulit. Terlebih lagi, ini bisa bermanfaat bagi kulit dengan berbagai cara.
Baca juga: Para Dermatolog Menyukai Asam Kojic untuk Mencegah Munculnya Flek Hitam
Dr. Geeta Yadav, Board-Certified Dermatologist dan Founder of FACET Dermatology, pun setuju. “Asam hipoklorit adalah zat yang merupakan pembersih yang efektif dan lembut,” katanya. “Ini sebenarnya diproduksi secara alami oleh tubuh kita sendiri—sel darah putih kita menciptakannya untuk melindungi kita dari penyerang, menjadikannya pemain yang sangat penting dalam sistem kekebalan tubuh kita. Karena sangat lembut, dapat digunakan oleh semua orang, apa pun jenis kulitnya.” Dan dia juga bersungguh-sungguh. Asam hipoklorit sangat lembut hingga bahkan bisa digunakan pada bayi.
Apa Manfaat Asam Hipoklorit?
Karena pada dasarnya merupakan bahan pembersih, asam hipoklorit dapat menawarkan banyak manfaat bagi kulit. “Ini melawan bakteri penyebab jerawat dan membantu menjaga kebersihan kulit, serta meredakan peradangan dan mendukung pemulihan kulit,” kata Yadav. “Ini bagus untuk semuanya, mulai dari berjerawat hingga gigitan serangga dan semua yang ada di antaranya.”
Robinson mengatakan bahwa asam hipoklorit adalah bahan yang baik digunakan untuk “melawan jerawat, eksim, dan psoriasis,” dan “dapat mengurangi peradangan dan membantu penyembuhan kulit.” Itu sebabnya dianggap aman dan bermanfaat untuk semua jenis kulit, terutama kulit yang merah dan teriritasi.
Apakah Ada Kerugian atau Efek Samping dari Asam Hipoklorit?
Inilah bagian terbaik tentang bahan ini. Baik Yadav dan Robinson mengatakan hampir tidak ada kerugian atau efek samping menggunakan asam hipoklorit dalam produk perawatan kulit. Ini juga dapat digunakan setiap hari, yang berarti Ladies dapat menggunakan produk perawatan kulit asam hipoklorit dengan santai. Seperti yang dikatakan Yadav, “sulit untuk mendapatkan yang lebih alami dan aman daripada asam hipoklorit.”
Tertarik untuk mencobanya, Ladies?
Sumber: whowhatwear