Mengonsumsi alkohol berlebihan tidak hanya membuat mabuk saja, namun juga berpengaruh terhadap kesehatan. Dan terkait hal ini sudah banyak penelitiannya. Caroline Wilson, seorang nutritionist membeberkan lima dampak buruk alkohol untuk tubuh. Bahkan jika kamu rutin melakukan olahraga atau aktivitas kebugaran lainnya, alkohol benar-benar memberikan dampak negatif. Berikut ini 5 cara alkohol merusak workout yang sudah susah payah kamu lakukan menurut Caroline Wilson.
Kenaikan Kadar Gula
Wilson menjelaskan jika alkohol kerap kali memiliki kandungan gula yang tinggi. Dan lonjakan gula yang tiba-tiba saja membuat tubuh menderita peradangan yang bisa menyebabkan retensi air, kembung, serta kelelahan saat nanti gula sudah menurun. Wilson merekomendasikan untuk menghindari anggur, koktail ataupun juga minuman sirup jika kamu berencana olahraga setelahnya. Jenis-jenis minuman tersebut memiliki gula yang tinggi, bisa memengaruhi latihan yang sedang dijalani.
Baca juga: Penting untuk Diketahui! Gejala-Gejala Alergi Alkohol
Mengalami Dehidrasi
“Alkohol merupakan diuretic dan mengurangi kelembapan tubuh,” papar Wilson. Ia juga menambahkan jika 90 persen gejala negatif setelah konsumsi alkohol adalah dehidrasi. Sebagai informasi, air memang merupakan kunci untuk menjaga kelembapan, namun tidak dengan alkohol. Minuman memabukkan ini akan membuat kerja sistem tubuh jadi menurun. Misalnya saja detak jantung akan meningkat lebih cepat dari biasanya serta suhu tubuh juga mengalami lonjakan yang signifikan, kedua hal tersebut membuat tubuh tidak nyaman saat olahraga. Kamu juga perlu banyak berkeringat saat olahraga, maka dari itulah air putih sangat disarankan dibanding alkohol.
Menurunkan Metabolisme
Minum alkohol bisa menurunkan metabolisme tubuh. Menyebabkan sistem pencernaan tubuh, perut dan usus menjadi malas. Saat sekresi pencernaan mengendur, tubuh juga akan mengalami penurunan pencernaan nutrisi, inilah yang menyebabkan metabolisme jadi melambat. Wilson sendiri merekomendasikan berbagai makanan bernutrisi tinggi setelah minum alkohol, sebut saja kacang-kacangan dan sayuran hijau. Makanan tersebut membantu sistem pencernaan bekerja lebih baik.
Mengalami Masalah Otot
Hal negatif lainnya yang terjadi adalah masalah dengan otot. Tahukah kamu, penyebab di balik kram, ataupun hal-hal tidak nyaman lainnya saat olahraga bisa datang dari alkohol. Kelelahan otot dan kurangnya hormon pertumbuhan juga bisa menjadi penyebabnya. Jika kamu sering mengonsumsi alkohol, maka pemulihan setelah olahraga akan memakan waktu yang lebih lama. Maka dari itulah pembentukan otot secara umum akan sulit dilakukan jika kamu masih terus mengonsumsi alkohol.
Cravings atau Kelaparan yang Amat Sangat
Sehari setelah minum-minum seringkali dibarengi dengan cravings atau ngidam makanan-makanan berlemak, seperti kuliner yang digoreng. Wilson menjelaskan jika alkohol akan mendorong zat kimia di dalam otak yang bernama galanin mengalami pelonjakan dan menyebabkan tubuh menginginkan makanan berlemak. Rasa malas dan diet yang tidak baik akan membuat olahraga jadi makin sulit dilakukan. Kamu akan diselimuti dengan rasa malas.
Baca juga: Alkohol di Dalam Skincare, Kapan Harus Dihindari dan Kapan Bisa Bermanfaat?
Maka dari itulah, ada baiknya untuk mengurangi konsumsi alkohol. Supaya kesehatan tetap terjaga dan olahraga yang dilakukan memberikan manfaat.
Sumber: Vogue